en id

OPENING MEETING DIAGNOSTIC ASSESMENT SISTEM MANAJEMENT KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (SMK3) TAHUN 2018

12 Sep 2018

kembali ke list


Sidoarjo - (12/09) Opening meeting diagnostic assesment Sistem Manajement Keselamatan & Kesehatan Kerja (SMK3) Tahun 2018 dilaksanakan di ruang rapat Bromo Gedung AOB Bandar Udara Juanda Surabaya. 

Acara dibuka oleh Lukman Mardian selaku PTS Airport Safety & Quality Management Department Head menyampaikan harapan terkait audit SMK3 khususnya di Bandar Udara Juanda. 

"Hari ini kita berdiskusi disini dalam rangka menuju proses SMK3 untuk Bandar Udara Juanda, dimana saat ini memasuki tahap diagnostic assesment. Semoga nantinya audit eksternal Bandar Udara Juanda mendapatkan nilai yang maksimal" ujar lukman. 

Tujuan dilaksanakannya diagnostic assesment ini adalah untuk mempersiapkan audit sertifikasi, supaya pada audit sertifikasi selanjutnya sudah lebih siap serta menemukan kekurangan-kekurangan yang perlu diperbaiki.

Tambahan lain dari Herdanu selaku Occupational Safety Health Senior Manager menyampaikan prestasi-prestasi beberapa Bandara yang telah meraih sertifikasi SMK3. 

"Saat ini ada 9 (sembilan) Bandara yang sedang proses diagnostic assesment untuk mensertifikasi SMK3. Tahun kemarin ada 4 (empat) Bandara yang memdapatkan setifikasi SMK3 & OHSAS yakni Bandara A. Yani Semarang, I Gusti Ngurah Rai Bali, Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, dan Adi Soemarmo Solo" ungkap Herdanu. 

Penjelasan terkait kegiatan audit desampaikan oleh Warsid Sumarlin selaku Leader Auditor dari PT. Sucofindo  menyampaikan "Banyak terimakasih atas kerjasama yang baik selama ini, semoga saling menghasilkan nilai tambah bagi kita semua" imbuhnya.

Terimakasih
[Communication Juanda Internasional Airport]