Sidoarjo - Setelah akhir September lalu Batik Air resmi menghubungkan Singapura dengan Surabaya, Rabu (19/10) Bandara Udara Internasional Juanda menerima penerbangan perdana Lion Air dengan destinasi menuju Kuala Lumpur, Malaysia.
Menurut jadwal, penerbangan rute Surabaya – Kuala Lumpur akan dilayani sebanyak tujuh kali dalam satu minggu atau satu kali setiap hari Pergi Pulang (PP). Rute ini dilayani oleh pesawat dengan nomor penerbangan JT-168, dengan waktu keberangkatan pada pukul 08.30 WIB, dan tiba di Kuala Lumpur pada pukul 12.10 waktu setempat. Setelah mendarat di Malaysia, pesawat yang sama akan melanjutkan penerbangan kembali ke Surabaya pada pukul 13.00 waktu setempat, dengan menggunakan nomor penerbangan JT-169, dan dijadwalkan mendarat di Surabaya pada pukul 14.40 WIB.
“Rute internasional Surabaya tujuan Kuala Lumpur menyediakan konektivitas lebih baik dengan melanjutkan penerbangan (connecting flight) melalui Kuala Lumpur International Airport (KLIA) terhubung dengan jaringan Lion Air Group, yakni Batik Air, Batik Air Indonesia, serta Thai Lion Air ke wilayah Asia Tenggara dan Selatan, China, dan Australia,” terang Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro. Masih menurut Danang, penerbangan berjadwal internasional Lion Air Surabaya – Kuala Lumpur – Surabaya ini juga akan memberikan nilai lebih dengan menyediakan pilihan baru terbang dari Indonesia ke Kuala Lumpur setelah sebelumnya Lion Air Grup melayani rute tersebut dari Jakarta, Bali, dan Medan.
Bagi Bandar Udara Internasional Juanda sendiri, dengan beroperasinya Lion Air pada rute menuju Malaysia ini akan menambah pilihan maskapai penerbangan bagi masyarakat karena sebelumnya telah dilayani oleh Air Asia dan Malaysia Airlines. General Manager Bandar Udara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar menyampaikan antusiasme dan optimismenya atas pembukaan rute baru menuju Negeri Jiran tersebut. “Mewakili manajemen, kami menyambut baik dan tentunya sangat antusias dengan pembukaan rute penerbangan ini oleh Lion Air karena dengan dibukanya rute Surabaya-Malaysia, tidak hanya akan memberikan kemudahan akses menuju kedua negara, namun juga diharapkan dapat memperkuat daya saing potensi perdagangan, bisnis, dan kepariwisataan sebagai kontribusi upaya percepatan pemulihan perekonomian secara regional di kawasan Asia Tenggara,” ungkap Sisyani.
Hingga Bulan September, Bandar Udara Internasional Juanda tercatat telah melayani 486.662 penumpang penerbangan internasional, dimana sejumlah 131.006 orang atau sebesar 27 persen adalah penumpang dengan destinasi Kuala Lumpur, Malaysia. Persentase tersebut menandakan bahwa Kuala Lumpur adalah salah satu destinasi yang cukup diminati oleh para penumpang yang berangkat dari Bandar Udara Internasional Juanda. Penerbangan perdana Lion Air Surabaya-Kuala Lumpur mengangkut sejumlah 172 penumpang dengan menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG yang berkapasitas 189 kursi. Seorang penumpang, Riko, pada penerbangan perdana Lion Air mengaku ikut senang dengan adanya rute baru dari Lion Air yang membuat pilihan maskapai menuju ke Kuala Lumpur menjadi bertambah. "Senang, soalnya baru pertama kali naik Lion Air menuju Kuala Lumpur, mungkin bisa merasakan sensasi dan suasana yang berbeda, bisa ada opsi. Semoga dari Bandara Juanda akan bertembah rute-rute baru lainnya," ujarnya sumringah.
Menurut data statistik yang dirilis oleh Official Airline Guide (OAG), per September 2022 Lion Air telah melayani 3,6 juta penumpang baik dari rute domestik maupun internasional dengan 226 penerbangan setiap harinya ke 36 lokasi yang berbeda. Jumlah tersebut menjadikan Lion Air sebagai maskapai penerbangan dengan jumlah penumpang terbanyak di Asia Tenggara versi OAG. Dalam mempermudah dan menawarkan perjalanan udara, Lion Air mengoperasikan jenis pesawat berbadan sedang (narrow body) Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER serta pesawat berbadan besar (wide body) Airbus 330-300 dan Airbus 330-900 NEO.
Rute Baru Penerbangan Domestik Surabaya-Labuan Bajo oleh Super Air Jet
Super Air Jet kembali menambah rute penerbangannya dari Bandar Udara Internasional Juanda. Terbaru, maskapai dengan kode penerbangan IU dari IATA ini membuka rute baru dari Bandar Udara Internasional Juanda menuju destinasi pariwisata unggulan nusantara, Labuan Bajo. Penerbangan perdana dilaksanakan Rabu (19/10), menggunakan nomor penerbangan IU726 dengan jadwal keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Juanda pada pukul 10.20 WIB dan dijadwalkan tiba di Labuan Bajo pada pukul 12.50 WITA. Selanjutnya penerbangan IU727 terbang kembali dari Labuan Bajo pada pukul 13.30 WITA dan jadwal tiba di Bandar Udara Internasional Juanda pada pukul 14.00 WIB.
Dengan dibukanya rute ini, melengkapi lima rute baru yang sebelumnya juga mulai dilayani Super Air Jet pada akhir September lalu yakni Makassar, Lombok, Denpasar, Balikpapan, dan Banjarmasin. “Pilihan terbang menuju Labuan Bajo yang sebelumnya hanya dilayani Lion Air kini bertambah dengan adanya Super Air Jet yang melayani rute tersebut. Selamat dan sukses untuk Super Air Jet yang pada tahun ini telah menambah beberapa rute penerbangannya. Kami berharap seluruh rute yang dibuka dapat berjalan baik sesuai yang direncanakan, termasuk rute Labuan Bajo yang direncanakan terbang dengan frekuensi tujuh kali seminggu, “ jelas Sisyani.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhari menyatakan penerbangan dari Surabaya ke Labuan Bajo merupakan rute yang populer karena memiliki potensi pasar tinggi. “Rute baru Labuan Bajo dinilai super favorit karena dikenal sebagai destinasi dengan tren yang diminati oleh kalangan pebisnis dan pelancong kekinian, sehingga kami melihat pertumbuhan yang menggeliat dari pariwisata dan peluang sektor bisnis lainnya,” ujarnya.
Penerbangan perdana Super Air Jet Surabaya-Labuan Bajo mengangkut sejumlah 137 penumpang dengan menggunakan pesawat Airbus 320-200 yang berkapasitas 180 kursi. Seorang penumpang, Wulan, pada penerbangan perdana Super Air Jet mengaku antusias dengan penerbangan perdana rute baru ini karena dapat mempercepat mobilitas antar wilayah yang sangat dibutuhkan oleh para pekerja seperti dirinya. "Sangat senang ya dengan adanya rute Surabaya-Labuan Bajo yang terbang secara langsung tanpa harus transit. Cukup membantu bagi penumpang seperti saya yang bolak balik dalam urusan pekerjaan. Harapan saya maskapai lain juga dapat menambah rute baru lagi agar memudahkan penumpang lainnya dalam bepergian kesuatu wilayah," ungkapnya.
